Gorontalo, 14 Mei 2025 – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) baru-baru ini menggelar Ujian Berbasis Komputer (CBT) untuk penerimaan mahasiswa baru pada Program Studi Pendidikan Profesi Apteker, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan (FOK) UNG. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata dalam upaya meningkatkan transparansi, efisiensi, dan akurasi dalam proses seleksi calon mahasiswa di UNG.

Kunjungan dari Prof. Dr. Abdul Hafidz Olii, S.Pi, M.Si, Wakil Rektor I Bidang Akademik UNG, menambah semangat dalam pelaksanaan Ujian CBT ini. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Abdul Hafidz Olii mengungkapkan bahwa pelaksanaan Ujian CBT dilaksanakan dengan mengoptimalkan seluruh prosedur yang ada dan menjaga kualitas program studi apoteker agar menjadi salah satu program studi favorit di UNG. "Kami sangat mendukung penerapan teknologi dalam sistem ujian ini, karena selain meningkatkan efisiensi, ini juga menjaga kualitas seleksi yang lebih objektif," ujar Warek 1 UNG.

Dekan Fakultas Olahraga dan Kesehatan UNG, Dr. Hartono Hadjarati, S.Pd., M.Pd., juga memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Ujian CBT. Beliau menjelaskan bahwa penerapan sistem ujian berbasis komputer ini menjadi bukti komitmen FOK UNG untuk memastikan kualitas pendidikan yang lebih baik. "Kami ingin memastikan bahwa calon mahasiswa yang diterima benar-benar memiliki kompetensi yang mumpuni untuk mengikuti pendidikan profesi apteker. Dengan sistem ini, proses seleksi lebih transparan dan akurat," kata Dr. Hartono.

Lebih lanjut, Dr. Hartono menambahkan bahwa Prodi Pendidikan Profesi Apteker di FOK UNG terus berupaya untuk menjaga standar kualitasnya. "Kami akan terus berinovasi untuk menjadikan Prodi Apoteker sebagai salah satu pilihan favorit bagi calon mahasiswa. Kami percaya, dengan penerapan sistem ujian yang modern dan sesuai prosedur, kualitas pendidikan di prodi ini akan semakin terjaga," tutupnya.

Dengan adanya dukungan penuh dari pihak universitas dan fakultas, pelaksanaan Ujian CBT di Prodi Pendidikan Profesi Apteker ini diharapkan dapat menjaring calon mahasiswa yang berkualitas, siap berkompetisi, dan dapat memberikan kontribusi positif dalam bidang kesehatan.