Siapa Saja yang Akan Lolos? 99 Peserta Terpilih Berebut 40 Kursi di Pendidikan Profesi Apoteker UNG!

Oleh: Indeks S. Keku . 10 Mei 2025 . 12:04:15

Sebanyak 114 peserta mendaftar untuk mengikuti seleksi penerimaan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Proses seleksi ini merupakan tahapan awal menuju pendidikan profesi apoteker yang bergengsi. Setelah melalui evaluasi berkas yang ketat, sebanyak 99 peserta berhasil lolos dan berhak melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu Ujian CBT dan wawancara. Proses ini akan menjadi penentu siapa saja yang berhak mengisi 40 kursi yang tersedia untuk program tersebut.

Dengan tingkat kelulusan berkas mencapai 68,75%, persaingan semakin ketat, karena hanya 40 peserta yang akan berhasil lolos dan mengamankan posisi mereka di program studi yang sangat diminati ini. Ujian CBT dan wawancara menjadi tantangan besar bagi peserta yang ingin mewujudkan impian mereka menjadi apoteker profesional. Mereka dihadapkan pada seleksi akhir yang tidak hanya menguji pengetahuan akademik tetapi juga kemampuan komunikasi dan sikap profesional yang akan diterapkan dalam dunia kesehatan.

Keberhasilan 99 peserta yang lolos berkas menunjukkan bahwa banyak individu berkualitas yang siap melanjutkan pendidikan tinggi dalam bidang profesi apoteker. Meskipun demikian, hanya mereka yang bisa menunjukkan kemampuan terbaik pada ujian dan wawancara yang akan keluar sebagai pemenang dan mendapat kesempatan untuk bergabung dengan program studi pendidikan profesi apoteker di Fakultas Olahraga dan Kesehatan UNG.

Agenda

29 Februari 2024

Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia Tingkat FOK 2024

Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia Tingkat FOK 2024

27 - 28 Februari 2024

Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa)

Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) adalah program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh PT yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.